Link Slot : slot depo 5k

Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali menegaskan kehadirannya dalam menjaga stabilitas keamanan di Papua. Baru-baru ini, satuan khusus bernama Komando Operasi TNI (Koops) Habema berhasil melumpuhkan 18 anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) dalam sebuah kontak tembak di wilayah Pegunungan Bintang, Papua.

Koops Habema bergerak berdasarkan perintah langsung dari Panglima TNI. Satuan ini menggabungkan kekuatan dari tiga matra—TNI AD, AL, dan AU—yang bertugas menjalankan operasi tempur terbatas di daerah rawan konflik di Papua. Mereka tidak hanya bertugas melakukan pengamanan, tetapi juga menindak tegas kelompok separatis bersenjata yang sering mengganggu keamanan warga sipil dan aparat negara.

Dalam operasi tersebut, Koops Habema menyisir daerah yang dicurigai menjadi markas OPM setelah menerima laporan intelijen. Mereka melakukan patroli dan penyergapan terhadap kelompok bersenjata yang berada di wilayah pegunungan terpencil. Kontak tembak pun terjadi, dan TNI berhasil menewaskan 18 anggota OPM serta mengamankan sejumlah senjata api dan amunisi.

Panglima TNI mengapresiasi kerja cepat dan terukur yang dilakukan Koops Habema. Ia menyebut keberhasilan ini sebagai bentuk komitmen TNI dalam menjaga kedaulatan NKRI dan memberikan rasa aman bagi masyarakat Papua. “Kami tidak akan ragu menindak tegas kelompok bersenjata yang mengancam keutuhan bangsa,” tegasnya.

Koops Habema tidak hanya mengandalkan kekuatan militer, tetapi juga menjalankan pendekatan teritorial dengan menggandeng tokoh adat dan masyarakat setempat. Mereka aktif membangun komunikasi agar warga tidak terprovokasi oleh kelompok separatis.

Dengan operasi ini, TNI ingin menegaskan bahwa negara hadir dan bertindak. Melalui Koops Habema, TNI menunjukkan bahwa mereka siap menghadapi ancaman bersenjata demi menjaga kedamaian di tanah Papua.